Mengenalkan: The Caroline’s

Celakalah kamu yang menganggap bahwa Consumed hanya akan membahas band-band dari ceruk musik ‘keras’ saja. Tentu karena saya dan kawan-kawan lainnya tak hanya mendengarkan band-band bernuansa keras saja, kami pun ingin memberikan spotlight untuk beberapa band di luar gelembung musik tadi agar kamu ketahui keberadaannya. Jadi kalau kamu kecewa dan dengan mudahnya melewatkan tulisan ini (atau pun unggahan cerminnya di sosial media kami) karena band ini kurang ‘keras’ bagimu, you’re totally missing out a great opportunity to listen new music in your life. Cie gitu. Bebas deng.
Ah sudah terlalu ngawur paragraf pertama tadi. Saatnya sedikit serius. Izinkan saya untuk mengenalkan unit twee pop atau indie pop belia dari Surabaya bernama The Caroline’s. Mereka baru terbentuk sekitar satu tahun ke belakang dan telah merilis sebuah EP bertajuk I Adore U, Regardless di bawah naungan Paska Records.
Musik twee pop yang mereka mainkan mengingatkan saya ke beberapa band rilisan Sarah Records dan beberapa band ‘cuddlecore’ macam Cub, Go Sailor sampai Maylove. Bagimu yang belum familiar dengan nuansa musik ala twee, coba bayangkan musik punk rock catchy jurus tiga kunci tapi dimainkan dengan vokal yang super manis dan semua aspek distorsinya ditelanjangi dengan teknik permainan instrumen yang minimalis juga ringan. Maafkan apabila penjelasan saya kurang deskriptif tapi kurang lebih memang seperti itu penjelasan yang masuk akal untuk musik macam twee pop.
The Caroline’s sendiri sepertinya memang mencoba mengamalkan kaidah twee pop dalam musik mereka – dalam artian semua instrumen dan vokal yang mereka rekam di lagu-lagunya memang dicoba untuk menyerupai nuansa twee. Tentu itu adalah hal yang sulit mengingat teknologi rekaman sekarang pun sudah jauh berbeda dan apabila memang ingin mengejar nuansa rekaman ‘sebusuk’ itu pun sudah sangat sulit. Tapi dari segi penulisan musik, saya lumayan bisa memahami arah musikalitas mereka.
Bagimu yang ingin beristirahat sejenak dari hingar bingar musik core-core-an yang agresif dan maskulin, tak ada salahnya untuk menjajal musik dari The Caroline’s dan menggali lebih dalam band-band macam mereka. Definitely recommended.